Saatnya Upgrade Kartu BCA Flazz Kamu ke Gen 2 Agar NFC Handphone Kamu Tidak Nganggur

beberapa minggu lalu saya baru membeli handphone baru yang dilengkapi fitur NFC. sebelumnya saya tidak pernah memiliki atau menggunakan handphone yang memiliki NFC. karena sebegitu noraknya saya langsung coba Brizzi, E-Toll, dan Flazz yang saya punya. modusnya sih mau tes NFC rusak atau enggak karena ini handphone bekas sih, wkwkwk....

saat saya aktifkan NFC di handphone dan mengarahkan kartu ke bagian belakang hp, saya langsung diberikan pilihan antara BCA Mobile atau Tokopedia. selain Flazz saya memilih ke Tokopedia. benar saja, langsung muncul jumlah saldo didalam kartu tersebut. E-toll dan Brizzi sebenarnya tidak pernah dipakai karena saya tidak punya rekening BRI dan Mandiri. saya biasanya menggunakan Flazz karena BCA masih tetap pilihan utama untuk transaksi harian saya.

saya buka BCA Mobile dan menu Flazz, saya arahkan kartu Flazz saya dan muncullah saldo didalamnya yang cekak itu. tapi saya agak bingung tidak ada pilihan untuk top up. padahal harapan saya dengan NFC saya gak perlu lagi mampir minimarket atau ATM buat top up saldo. pikir saya, mungkin handphone ini NFC nya hanya sebatas bisa cek saldo aja.

sumber : kompas.com

sampai beberapa hari lalu, saya iseng pinjam kartu Flazz rekan kerja. kartunya berwarna kuning. disana saya jadi bingung kok Flazz dia saat discan di handphone saya ada tombol top up dibawah saldonya. pikir saya mungkin kartu Flazz saya yang sudah rusak karena sering dipakai. konyolnya saya belum sadar sampai akhirnya saat buka marketplace, saya baru sadar ada yang namanya kartu Flazz Gen 2.

sementara kartu Flazz saya yang bergambar Batman itu rupanya masih Gen 1. saya membelinya di Bank BCA Cabang Deltamas di tahun 2019. wajar saja, jadi itu alasan kenapa saya tidak menemukan tombol sentuh bertuliskan top up saat saya scan kartu Gen 1 ini menggunakan NFC di handphone saya.

sumber : bebasbikin.com

Sekarang ini sudah jaman digital dan kita sebagai user dituntut untuk terus belajar. Kalau kita bisa mengikuti perkembangan digital sebenarnya itu akan mempermudah kita dalam banyak hal. Sebagai contoh tanpa masuk menjatuhkan, sampai detik ini masih banyak supir bis yang parkir di gerbang tol untuk isi ulang E-money. Padahal cukup dengan handphone ber-NFC bisa saja isi sendiri.

Inilah pentingnya bank provider E-money untuk memberikan edukasi secara langsung maupun tidak kepada user untuk mulai menggunakan fitur isi ulang E-money melalui perangkat gadget masing - masing.